Nama Gafatar atau Gerakan Fajar Nusantara muncul seiring dengan kasus menghilangnya seorang dokter bersama anaknya di Yogyakarta akhir tahun 2015 lalu. Apalagi setelahnya terungkap surat dr. Rica untuk sang suami yang mengatakan bahwa ia ingin berjuang di jalan Allah.
Berusia masih muda, memiliki profesi yang tinggi sebagai dokter, bagaimana dr. Rica bisa tertarik untuk menjadi anggota Gafatar? Setelah ditelusuri, setidaknya ada 4 ciri orang yang jadi target empuk Gafatar. Simak apakah salah satu cirinya ada di kamu.
1. Yang sedang mencari jati diri
Mereka yang sedang mencari jati diri sering jadi sasaran Gafatar karena akan lebih mudah untuk dipengaruhi. Apalagi Gafatar memiliki pendekatan yang sangat halus sehingga calon target juga tidak akan sadar kalau sedang didekati.
2. Sedang kuliah / punya pendidikan tinggi
Lho, kok bisa mereka yang punya pendidikan tinggi malah masuk ke jaringan yang sesat? Alasannya adalah mereka yang punya pendidikan tinggi, di atas SMA cenderung bermain dengan logika dan menyukai hal yang praktis. Jadi ketika disodori aturan ibadah Gafatar yang lebih mudah dan fleksibel, mereka akan berpikir kenapa harus ‘bersusah-susah’ ibadah yang sesuai dengan syariat?
3. Anak kuliahan yang kurang mampu
Gafatar bahkan tidak akan ragu merogoh kocek demi mendapat simpati dan anggota baru. Tidak jarang, anak kuliahan yang punya kelebihan di bidang akademi dan kritis tapi tidak mampu secara finansial akan diberi bantuan cuma-cuma berkedok beasiswa oleh Gafatar.
4. Pengetahuan agama minim atau standar
Mereka dengan pengetahuan agama yang minim dan relatif menjadi sasaran paling empuk Gafatar. Biasanya orang-orang tipe ini hanya punya pandangan sederhana tentang agama yaitu ingin masuk surga. Nah Gafatar memberikan jalan jihad dengan janji PASTI masuk surga. Siapa yang nggak ingin masuk surga?
MUI sebelumnya sudah melarang ajaran Gafatar dan dikabarkan dalam waktu dekat akan mengkaji pengharaman aliran tersebut. Dan perlu diketahui, Gafatar kini telah berganti nama menjadi NKSA, Negara Karunia Semesta Alam.
Tetap waspada! Ajaran sesat ini bisa saja hadir dalam kedok apapun, bahkan bisa juga masuk ke lingkungan kampusmu. SHARE artikel ini agar tidak ada lagi yang terjerumus ke ajaran sesat Gafatar!