Ternyata hidup di Korea yang nggak seindah drama korea

Menurut LiveScience.com, Korea Selatan adalah negara dengan tingkat kebahagiaan ke-41 di dunia. Posisi yang cukup rendah mengingat jika melongok pada drama, Korea Selatan terlihat seperti negara yang menyenangkan dengan orang-orang yang ramah. Apakah benar hidup di Korea Selatan memang tidak seindah yang kita bayangkan setelah melihat drama Korea? Mari kita simak 7 fakta sebenarnya tentang tinggal di Korea Selatan.

1. Musim dingin

salju musim dingin
Queen of Reversals via dr-myri-blog.blogspot.com

Yang kita tahu dari drama Korea adalah scene-scene romantis yang dilakukan saat salju turun. Nyatanya musim dingin di Korea terhitung cukup berat lho. Karena pengaruh tekanan angin Siberia yang tinggi, udara di Korea saat musim dingin terbilang dingin dan kering. Bahkan di bulan Januari, Seoul bisa bersuhu -2.4ºC!

2. Budaya tergesa-gesa

budaya tergesa-gesa
Pejalan kaki di Korea via bbc.com

Tidak jauh berbeda dengan Jepang, kebanyakan orang Korea juga terlihat selalu terburu-buru. Ini disebabkan karena mereka sangat menjunjung sebuah budaya. Budaya terburu-buru ini disebut dengan ppalli ppalli.

3. Cantik dengan operasi plastik

operasi plastik
Operasi plastik Korea via sites.psu.edu

Demi memenuhi standar kecantikan, operasi plastik bukan hal yang tabu untuk dilakukan di Korea. Bahkan gadis-gadis Korea dari kalangan berduit biasanya diberi hadiah ulang tahun ke-16 berupa operasi plastik untuk kantung mata.

4. Kehidupan sekolah yang ekstrim

sekolah di korea
Boys Before Flowers via viki.com

Orang Korea Selatan sangat menjunjung tinggi etos kerja, bahkan sudah dimulai sejak pada kehidupan sekolah. Jangan bayangkan sekolah di Korea itu santai, setidaknya setiap hari murid barusampai di rumah pada jam 10 malam. Mengapa? Setelah sekolah, ada berbagai les dan kursus yang harus dilakukan. Sesampainya di rumah pun PR juga tetap menanti.

5. Bullying

bullying
Who are You : School 2015 via kdramastars.com

Jepang dan Korea sama-sama memiliki jam sekolah yang sangat konyol, mulai jam 7 pagi hingga 11 malam dari Senin hingga Sabtu. Ini membuat sekolah atau kelas menjadi rumah kedua bagi murid-murid. Artinya setiap hari murid-murid hanya akan bertemu dengan orang-orang yang sama selama masa sekolah. Akibatnya? Hal-hal kecil yang menimbulkan kecemburuan bisa menjadi alasan seseorang untuk membully. Tidak sedikit kasus bully yang terjadi di sekolah Korea, bahkan untuk alasan seperti minta makan atau uang.

6. Orang-orang tua

ajumma in korea
Para ajumma via netizenbuzz.blogspot.com

Dalam drama Korea kita sering melihat orang-orang lebih tua dengan sebutan ajumma dan ajeoshi bersikap ramah. Padahal jika kamu benar tinggal di Korea kamu harus bersiap ketika ditabrak lari oleh ajumma dan ajeoshi. Menurut Seoulistic.com, ketimbang bilang ‘permisi’ orang-orang tua di Korea lebih suka menyalip orang yang di depannya dengan mendorong pundaknya.

7. Berkendara

mp15-00139
My Princess via dramabeans.com

Sama halnya seperti pejalan kaki, pengendara mobil dan motor di Korea juga tidak memiliki budaya santai. Dikutip dari Seoulistic.com, pengendara mobil umumnya berkendara seperti sedang terburu-buru. Sekali lagi, terburu-buru alias ppalli ppalli sudah menjadi budaya yang dilakukan oleh mayoritas orang Korea.

Kehidupan dalam drama memang tidak selalu sama dengan kehidupan dunia nyata. Tapi jangan kecewa ya setelah tahu bahwa hidup di Korea Selatan ternyata nggak seindah dalam dramanya!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *