Wanita ini NGEYEL kalau dia sebenarnya adalah kucing

Kalau fenomena ini terjadi di Indonesia, pasti komentar yang muncul adalah “Lelah ya, mbak?”, “mbak kayaknya kurang piknik deh.” atau juga “pengen banget ya jadi terkenal, segitunya!”

Tapi ini bukan berita HOAX, seorang wanita umur 20an bernama Nano ngeyel kalau dia sebenarnya punya jiwa kekucingan dan lahir di tubuh yang salah. Harusnya ia terlahir sebagai kucing, bukan manusia.

capture-20160129-163629
Nano, wanita yang mengaku kucing/ Mashable

Sehari-hari ia juga merangkak, menggaruk-garuk tembok, menjilat-jilat seperti kucing. Bahkan ia bisa secara ‘otomatis’ mendesis kalau ada anjing di sekitarnya. Insting kucing katanya.

Coba lihat tingkah Nano dan temennya yang juga berjiwa kucing saat diwawancara oleh NRK P3 Verdens Rikeste Land, media Norwegia.

Nano mengaku mulai merasa dirinya adalah seekor kucing sejak umur 16 tahun. Saat diperiksa dokter dan psikolog, dokter hanya berkomentar kalau ada kelainan genetik yang bisa menghilang seiring dengan berjalannya waktu.

giphy
Mirip sih, tapi kan…/ Mashable

Tapi, Nano ternyata lebih senang jadi manusia kucing, eh kucing manusia (apalah itu) karena dia bisa mendengar dan melihat apa yang manusia biasa nggak bisa. Misal, mendengar suara koper berjalan, gemricing kunci di kantong, salju yang keinjak. What?!

Hidup memang penuh dengan pilihan. Dan kalau Nano lebih memilih jadi manusia kucing atau kucing manusia, kita bisa apa? Bisa mendoakan supaya Nano segera menyadari bahwa dirinya terlahir sebagai manusia dan belajar bersyukur dengan apa yang sudah Tuhan berikan.

Di Indonesia, ada nggak fenomena kayak begini? Atau kamu yang lagi baca ternyata juga manusia kucing? Komentar dong di bawah. Meow!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *