Sementara di Australia orang harus antri panjang untuk melihat bunga bangkai mekar, di Indonesia tepatnya di Desa Susuk, bunga bangkai raksasa malah dibantai.Padahal bunga ini baru ditemukan September 2015 lalu.
Lihat video di bawah ini. Gerombolan pria sambil tertawa-tawa penuh ejekan merusak bunga bangkai raksasa.
Aksi pembantaian gerombolan pria ini membuat akun Kami Kalak Karo (K-3) melayangkan surat terbuka. Dalam surat tersebut, diketahui pria yang membantai bunga bangkai itu bernama Bayu Andika Perangin-Angin.

Di tempat bunga bangkai ini tumbuh, sudah ada peringatan dilarang masuk lho. Tapi mereka malah…

Belum diketahui apa maksud dan tujuan dari gerombolan pria ini merusak bunga bangkai. Mereka juga di

Para pecinta alam dan pemerintah desa Gunung Merlawan dan desa Susuk meminta perusak bunga langka tersebut untuk meminta maaf. Dan jika tidak ada permintaan maaf dari 7 hari surat dilayangkan yaitu 12 Januari 2016, maka pelaku akan dilaporkan ke polisi.
Apakah kamu dengan gerombolan pria ini? SEBARKAN artikel ini, buat mereka jadi dikenal dan mendapatkan hukuman yang seharusnya!