Tetap tidur nyenyak, walaupun gerah dengan 7 trik ini

Merasa gerah banget beberapa hari ini? Bisa jadi ini karena fenomena equinox yang kemarin terjadi. Kemungkinan masih ada efek sampingnya. Gerah saat di kampus sih masih bisa diatasi ya. Di kelas masih ada AC yang memberikan kesejukan sampai bikin kamu ngantuk-ngantuk. Kalau di tempat kos atau di rumah yang bikin sebel.

Buat kamu yang tempat kos atau rumahnya nggak ber-AC, malam hari yang gerah bisa bikin kamu susah tidur. Baru bisa tidur sebentar udah kebangun lagi karena suhu udara yang panasnya nggak ketulungan. Tubuh lengket semua karena keringet. Kipas angin juga nggak maksimal ngusir gerah. Duh! Duh! Duh!

Sebenernya ada trik biar kamu bisa tidur nyenyak, salah satunya yaitu mandi sehari dua kali sehari. Mandi dua kali sehari sudah menjadi kebiasaan kita orang Indonesia, bahkan masuk juga di buku-buku pelajaran kita waktu SD. Hayo inget nggak? Tapi, kadang karena kita udah terlalu sibuk dengan kegiatan kampus, mandi sehari sekalipun bisa lupa apalagi dua kali. Nggak jarang daki-daki makin numpuk dan bikin gerah. Gitu kali ya teorinya. Usahakan mandi pagi hari dan sebelum tidur. Ini membuat temperatur tubuh menurun dan mengurangi kegerahan. Kalau kamu anaknya emang males mandi, bisa coba trik-trik ini.

1. Sering-sering stretching dan olahraga ringan

stretching
Stretching via freepik

Melakukan stretching atau olahraga ringan bisa membantu kamu tidur nyenyak di malam hari. Berolahraga ringan membatu tubuh dan otot-ototnya menjadi lebih santai. tubuh kamu akan lebih bugar dan bisa tidur dengan nyenyak di malam hari. Nggak peduli mau suhu segerah apapun. Asalkan nggak sampai 100 derajat.

2. Mengompres tubuh

membasahi-handuk
Membasahi handuk via wikihow

Dulu kalau kita demam, ibu kita selalu meletakkan kain yang sudah dibasahii di dahi. Istilahnya mengompres. Untuk mengatasi gerah di malam hari, kamu bisa ngompres badanmu dengan handuk yang sudah kamu celup dengan air dingin. Dengan begini, suhu badan kamu bisa turun. Tapi ati-ati juga ya, kasur kamu juga bisa basah.

3. Minum air putih lebih banyak

Minum-air-putih
Minum air putih via blog.doctoroz

Ada yang mengatakan, dalam satu hari kita dianjurkan minimal minum air putih sebanyak 8 gelas atau sekitar 1,5 sampai 2 liter. Dalam cuaca yang panas, sangat disarankan untuk banyak meminum air putih. Minum air putih bertujuan untuk menjaga tubuhmu dari kekurangan cairan dan agar racun-racun yang ada di dalam tubuhmu bisa dibuang melalu urine. Minum air putih 30 menit sebelum tidur juga baik untuk kesehatan.

4. Mematikan lampu saat tidur

tidur-nyenyak
Tidur nyenyak via sleepbettershop

Tidur dalam gelap selain dapat membantu mempercepat proses pembentukan imun tubuh, juga dapat membantumu tidur lebih nyenyak. Lampu yang dinyalakan membuat suhu dalam ruangan terasa panas. Cahaya lampu juga nggak begitu baik untuk mata saat tidur dengan lampu menyala.

5. Minum es teh herbal

es-teh
Es teh herbal via organicconnectmag

Saat cuaca panas, bawaannya pengen minum yang seger-seger terus. Sehari minum es teh dua kali bisa membantu menurunkan suhu tubuh. Kandungan kafein dalam teh nggak sekuat yang ada dalam kopi, sehingga nggak begitu mempengaruhi tidurmu. Tapi, sebaiknya yang kamu konsumsi adalah teh herbal, bukan teh dalam kemasan.

6. Tidur sendirian

tidur-sendiri
Tidur sendiri via quotesgram

Kalau kamu terbiasa tidur bersama saudara atau teman kos, saat udara gerah usahakanlah bagaimana caranya agar kamu bisa tidur sendiri. Dengan cara seperti ini ranjang kamu lebih terasa lebar dan mengurangi rasa gerah.

7. Memakai baju berbahan tipis atau minim

baju-minim
Memakai baju minim saat tidur via eatthis

Bahan baju juga mempengaruhi tidur kita saat udara panas. Gunakanlah baju yang tipis atau terbuat dari bahan katun. Baju yang tipis dapat mengurangi produksi keringat yang berlebihan, sehingga mengurangi rasa gerah yang kamu rasakan.

Yay! Nggak perlu galau lagi deh mau tidur saat udara panas. Kamu bisa terapkan trik-trik yang Ngehits udah kasih. Kamu punya tips lagi nggak?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *